VISI :

Terwujudnya Mahasiswa Fakultas Hukum UNILA yang Progresif dan Transparan Demi Terciptanya Fakultas Hukum UNILA yang Lebih Baik.

Kamis, 02 Oktober 2014

Hukumonline.com Goes to Campus

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lampung bekerja sama dengan Hukumonline.com Mengadakan workshop tentang pelatihan jurnalistik hukum, opini populer, penelusuran hukum yang efektif, dan writing legal analysis in English. Workshop diikuti 33 peserta dari Fakultas Hukum Universitas se-Lampung.
( dari kiri ke kanan, Anggara dari hukumonline.com, dan Pemenang Kompetisi Artikel Prabu Natagama, Arief Tribowo, Benny Prawira, dan Gubernur Fakultas Hukum Unila )
Kegiatan bertajuk Write, Share, and Inspire ini kemarin dibuka dengan Dekan FH UNILA Heriyandi. Workshop dihadiri empat pemateri dari Hukumonline.com Jakarta. Yakni, David Samosir, pemimpin redaksi Hukumonline.com Abdul Razak Asri, Imam Hadi Wibowo, dan Pirot Nababan. Disamping itu ada juga Kompetesi pembuatan Artikel tentang Profesi Hukum yang dijuarai oleh juara 1 Arief Triwibowo, Juara 2 Prabu Natagama, Juara 3 Benny Prawira, dengan hadiah juara 1 2,5jt, juara 2 1,5jt, juara 3 500rb. http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt5425ef03b9f09/hukumonline-gelar-hgtc-2014-di-fh-unila
Hadir juga perwakilan Ketua Aliansi Jurnalis Independen ( AJI ) Bandar Lampung Yoso Muliawan sebagai pemateri pada sesi diskusi.
Menurut ketua pelaksana Arief Alghafiqi, kegiatan ditunjukan kepada mahasiswa agar lebih memahami cara beropini yang baik. " Di era teknologi yang serba canggih ini, lebih baik mahasiswa mengeluarkan opini dan kritiknya melalui tulisan. Bukan lewat lisan, karena lebih mobile secara aksinya," ujarnya.
Dengan menguasai ilmu jurnalistik hukum, mahasiswa akan dipandang lebih intelek.
Sementara, Abdul Razak Asri menjelaskan, Hukumonline.com yang didirikan tahun 2000 menyediakan layanan jasa informasi hukum di Indonesia.
Dalam tiga tahun terakhir, situs ini telah menjadi salah satu penyedia jasa hukum paling lengkap dan terpercaya bagi publik di Indonesia. Baik melalui situ berita maupun publikasi informasi hukum lain di media cetak, buku, dan CD ROM.
" Dalam Program Hukumonline.com Goes to Campus kedua setelah sebelumnya di Universitas Indonesia, selain mengenalkan tentang Hukumonline.com, juga membuka wawasan profesi bagi lulusan Fakultas Hukum," paparnya.
Special Performance by PERSIKUSI
Profesi bagi lulusan Fakultas Hukum lanjutnya, bukan hanya sebatas advokat dan notaris, tetapi juga bisa menjadi seorang jurnalis hukum. Selain menerima materi, peserta langsung mengaplikasikan ilmunya yang dikemas berupa perlombaan penulisan opini.

Tugas dan Kewajiban Jajaran


1.      SEKRETARIS EKSEKUTIF  :  Sekretaris Eksekutif memiliki peran sebagai sekretaris umum yang mengatur segala administrasi BEM-FH. Sekretaris Eksekutif bertanggung jawab atas jadwal dan mengkontrol segala kerperluan administrasi yang berkaitan dengan kinerja BEM-FH.

2.      BENDAHARA EKSEKUTIF :  Bendahara Eksekutif bertanggung jawab atas segala likuiditas keuangan BEM FH yang tercatat dalam jurnal/buku kas guna mengkontrol yang merupakan optimalisasi dari penggunaan dana Kemahasiswaan agar tepat sasaran. Segala bentuk jenis keuangan yang bersifat umum berada dalam tanggung jawab Bendahara Eksekutif.

3.      ASISTEN 1 : Asisten 1 merupakan bidang yang berada dalam struktur BEM-FH yang memiliki fungsi dan peran sebagai bidang yang mengkontrol dan bertanggung jawab atas kinerja departemen yang di bawahinya. Asisten 1 bertanggung jawab langsung kepada Gubernur/Wakil Gubernur atas Program Kerja yang termasuk dalam matriks kerja yang telah disusun dengan cermat. Bidang ini memiliki fungsi sebagai penyeimbang guna mensinergiskan program yang dijalankan dalam ranah Dinas yang berada dalam garis komando dan koordinasi dibawahnya.

4.      ASISTEN 2 : Asisten 2 merupakan bidang yang berada dalam struktur BEM-FH yang memiliki fungsi dan peran sebagai bidang yang mengkontrol dan bertanggung jawab atas kinerja departemen yang dibawahinya. Asisten 2 bertanggung jawab langsung kepada Gubernur/Wakil Gubernur atas program kerja yang termasuk dalam matriks kerja yang telah disusun dengan cermat. Bidang ini memiliki fungsi sebagai penyeimbang guna mensinergiskan program yang dijalankan dalam ranah departemen yang berada dalam garis komando dan koorsinasi ke bawahnya.

5.      DINAS PSDM  :  PSDM merupakan akronim dari PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA. Dinas ini memiliki tanggung jawab atas segala potensi pengembangan SDM yang berada dalam Lingkup BEM-FH pada khususnya dan Masyarakat luas pada umumnya. Salah satu kewenangan Dinas ini berupa pembentukan Barisan Intelektual Muda (BIM) BEM-FH sebagai salah satu upaya pengembangan SDM yang berada dalam lingkup FH Unila. Dinas Ini bertanggung jawab atas pembentukan dan pengembangan SDM yang disesuaikan dengan Pengembangan FH yang tercermin dari Renstra FH yang dicanangkan oleh pihak Dekanat. Potensi pengembangan meliputi pengmebangan potensi Akademik, Kemahasiswaan, dan Minat Bakat dan Seni Budaya.
6.      DINAS KAJIAN DAN PENELITIAN  : Dinas ini memiliki fungsi guna mencermati perkembangan Hukum sebagai kajian akademik yang bersifat khusus dan merupakan bidang strategis dan tepat dalam proses pegembangan potensi akademik mahasiswa FH UNILA. Departemen ini dapat mengimplemtasikan program kerjanya melalui Seminar, Pengkajian, Penelitian, Penulisan karya ilmiah, Legal Opinion, Legal Contract dan segala bentuk kajian dan penelitian sesuai dengan bidang hukum.

7.      DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA : Dinas ini memiliki fungsi sebagai wadah untuk menyalurkan minat dan bakat Mahasiswa terutama dalam bidang olahraga secara Universal. Dinas ini memiliki tanggung jawab dalam menjaga kebugaran setiap anggota BEM-FH. Dinas ini memiliki program yang strategis dalam menyalurkan minat dan bakat untuk Mahasiswa FH dan Masyarakat Luas.

8.      DINAS SENI DAN KEKARYAAN : Dinas ini memiliki fungsi sebagai wadah untuk menyalurkan Seni dan kekaryaan mahasiswa FH Unila. Dengan program yang strategis dapat menyalurkan kemampuan seni mahasiswa FH secara Universal. Dinas ini bertanggung jawab atas keindahan Sekretariat BEM-FH sebagai bentuk penyaluran kekaryaan bagi anggota BEM.

9.      DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMASI :  Dinas ini memiliki fungsi untuk membina, membuka, dan menindaklanjuti hubungan antar lembaga sesama Kelembagaan Mahasiswa, Lembaga Pemerintahan maupun Non Pemerintah. Dinas ini memiliki tanggung jawab atas tindakan yang dilakukan sebagai cermin dari etika kelembagaan BEM-FH secara umum. Dinas ini memiliki peran untuk menindak lanjuti hubungan yang akan dijalani BEM-FH keluar dari kelembagaan dan hubungan dengan Masyarakat pada umumnya.

10.  DINAS ADVOKASI  :  Dinas ini memiliki tugas pokok dan fungsi yang sangat penting dari peran BEM-FH secara umum yang bersifat badan yang dimiliki oleh Mahasiswa dan bekerja untuk mahasiswa secara umum dan Khusus. Segala yang berkaitan dengan isu dan kebijakan yang memberatkan Mahasiswa FH Unila dapat di advokasi dan ditindak lanjuti sebagai upaya untuk mendorong perubabahanyang bersifat Positif. Dinas Ini juga dapat melakukan advokasi serta pendampingan pada masyarakat diluar kelembagaan mahasiswa sebagai wujud dari peran Mahasiswa sebagai agent of social control .

Rabu, 11 Desember 2013

Seminar Hari Sumpah Pemua


SEMINAR SUMPAH PEMUDA BEM FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS LAMPUNG. 24 OKTOBER 2013


Kamis, 24 Oktober 2013, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lampung, dalam menyambut Hari Sumpah Pemuda mengadakan beberapa rangkaian acara. Salah satu dari rangkaian acara tersebut adalah Seminar Hari Sumpah Pemuda dengan tema Peran Pemuda terhadap Pergerakan Mahasiswa dan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Acara ini dilaksanakan di Auditorium A Perpustakaan Universitas Lampung.
 Seminar ini diisi oleh Direktur Utama LBH Bandar Lampung, yaitu Wahrul Fauzi Silalahi, S.H. dan juga Akademisi dari Fakultas MIPA Unila Aristoteles, S.Si., M.Si. Mereka menjelaskan mengenai spesialisasi mereka masing-masing sesuai dengan bidang keilmuannya. Pada acara seminar ini dihadiri pula para delegasi dari Hukumpedia, dalam kesempatan itu mereka menganugrahi Pembantu Dekan 1 FH Unila, Dr. Yuswanto, S.H., M.Hum sebuah penghargaan yaitu “Melek Hukum Award”, atas kontribusinya sebagai dosen hukum terfavorit versi Hukumpedia.com. Acara ini dimaksudkan untuk memberikan sebuah pemahaman serta pentingnya peran pemuda sebagai generasi masa depan Indonesia terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan pembangunan negara.
“Para Pemuda khususnya mahasiswa sudah memasuki tingkat keapatisan dan ketidakpedulian yang sangat tinggi, ini merupakan tamparan bagi kita para mahasiswa saat ini”. Tegas M. Iqbal Wahyudi, selaku Ketua Pelaksana. “Momentum ini sangat tepat sebagai sebuah bahan renungan dan evaluasi diri terhadap perjuangan Pemuda khususnya dikalangan mahasiswa. Semoga Output yang dihasilkan dari seminar ini akan berguna bagi para mahasiswa Universitas Lampung”, tambahnya pasca acara tersebut.
Gubernur BEM Fakultas Hukum Unila, Herdy Alwan Novantra pun memberikan kesannya terhadap acara seminar tersebut. Menurut mahasiswa fakultas hukum universitas lampung angkatan 2010 ini, “Kegiatan seminar hari sumpah pemuda ini merupakan kegiatan yang sangat baik dan sangat dibutuhkan oleh generasi muda mengingat kondisi pemuda sekarang yang banyak melupakan bahkan tidak menyadari jati dirinya sebagai pengemban tugas masa depan bangsa”. “Hal ini terlihat dengan banyaknya pelanggaran-pelanggaran hukum dan penyimpangan-penyimpangan perilaku yang berdampak negatif bagi bangsa indonesia yang dilakukan oleh generasi muda indonesia. Penyimpangan-penyimpangan tersebut biasanya sangat berkaitan dengan teknologi. Seminar hari sumpah pemuda ini pun menunjukkan bahwa masih ada generasi-generasi muda yang perduli terhadap hari sumpah pemuda yang menjadi tonggak awal sejarah bersatunya para pemuda-pemudi indonesia”, tambahnya.
               
Maryanto (20). ”Acara ini cukup bagus, karena dapat memotivasi kawan-kawan mahasiswa untuk menerapkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi secara tepat dan berguna. Kalau bisa tahun depan diadakan lagi dengan cakupan yang lebih besar, seperti seminar nasional”.

Aditya Ahmad (19).  “Pergerakan mahasiswa saat ini memang tidak seperti tahun 1998. Dimana pada tahun tersebut peran pemuda sangat dirasa. Semoga dengan adanya acara ini, dapat membangun pemikiran-pemikiran pemuda yang peduli akan bangsanya”.

Yona Ramadhani (18). “Seminarnya seru, dan tidak bikin bosen. Tidak seperti seminar biasanya. Perpaduan dari pematerinya pas. Semoga acara ini bisa diadain lagi dan bisa tambah baik dari sekarang”.